KUALA KURUN - Bupati Gunung (Gumas) Jaya S Monong menegaskan ia dan Wakil Bupati (Wabup) Efrensia LP Umbing terbuka dengan kritik, saran dan masukan dari masyarakat Gumas.

“Kami (Jaya-Frens) tidak anti kritik, saran masukan dari masyarakat. Bagi kami kritik, saran masukan dari masyarakat itu ibarat obat yang pahit, namun  berguna bagi kami dalam menjalankan tugas dan kewajiban membangun wilayah ini menuju kemajuan,” kata Jaya, Jumat (30/12).

Jaya mempersilahkan masyarakat Gumas menyampaikan kritik, saran masukan kepadanya dan wakil bupati dengan narasi dan diksi yang baik.

“Kami tidak alergi terhadap kritik, saran masukan yang disampaikan masyarakat, hanya saja sampaikanlah kritik, saran masukan itu dengan cara yang elok dan beretika, tidak dengan narasi dan diksi yang negatif,” ungkap figur yang sudah menyatakan kesiapannya maju kembali mencalonkan diri sebagai bupati di Pilkada 2024 mendatang.

Menurutnya, sebuah pemerintahan tanpa adanya kontrol, kritik, saran masukan dari masyarakat menjadi tidak sehat.  

Pemerintahan akan sehat dan makin mendapat kepercayaan dan dukungan dari masyarakat apabila pemerintahnya terbuka dengan kritik, saran masukan.

“Dukungan dari masyarakat Gunung Mas berupa kritik, saran masukan yang membangun sangat kami harapkan dan kami hargai,” katanya.

Diakuinya, dirinya dan wabup hanyalah manusia biasa yang serba tiada sempurna, pun juga mereka bukan alat pemuas untuk kepentingan pribadi maupun kelompok.

Sejak pertama menjalankan tugas hingga hari ini, ada keberhasilan yang dicapai, ada pula ketidakberhasilan, masih banyak yang harus mereka benahi demi kemaslahatan masyarakat dan kemajuan Gumas.

“Mari kita berjuang bersama mewujudkan Gunung Mas yang sejahtera dan bermartabat,” tutupnya.GM1 - Istimewa