KUALA KAPUAS- Terkait dengan derasnya atau meluapnya air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas yang terjadi beberapa pekan lalu, sehingga menggerus tebing yang dilintasi sarana Infrastruktur jalan desa yaitu Semenisasi serta beberapa bangunan rumah yang berdiri disekitar bantaran sungai tersebut, Warga Tumbang Sirat Kecamatan Kapuas berharap perhatian dan bantuan Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam hal ini Dinas Instansi terkait.

Seperti yang diungkapkan Midel Gustaf S.Uno Kepala Desa Tumbang Sirat saat dibincangi media ini Jumat (7/10) melalui telepon mengatakan, bahwasanya akibat gerusan arus air pada saat DAS Kapuas meluap beberapa pekan lalu setidaknya meruntuhkan tebing diwilayah desa mereka, dan ini juga mengancam beberapa rumah warga yang ada disekitar lokasi longsor tersebut.

"Agar jangan sampai menimbulkan korban harta dan benda terlebih jiwa, saya selaku kepala desa sangat berharap kepada pemkab dapat segera membantu kami guna menanggulangi ancaman longsor tersebut sehingga tidak lebih melebar"Kata Kades.

Setidaknya, masih menurut Kades dari hasil tindak lanjut sementara yang dilakukan oleh pemdes dengan mrlakukan pengukuran lokasi setidaknya longsoran tersebut menyebabkan setidaknya 100 meter tebing tersebut sudah runtuh.

Sementara dari hasil pendataan, kalau hal ini tidak segera ditangani paling tidak ada sekitar 14 Unit bangunan rumah yang dihuni oleh 16 Kepala Keluarga pada lokasi tersebut terancam ambruk dan mereka kehilangan tempat tinggalnya.

Dikatakan Kades bahwa pihaknya dalam waktu segera melaporkan perihal ini kepada pihak atau instansi terkait, berkenaan dengan kondisi terlebih cuaca ekstrim yang terjadi dari beberapa warga yang rumahnya ada dalam lokasi ancaman longsor, sebagian sudah ada yang mengungsi ketempat yang lebih aman atau keluarganya.KPS1