Panta Rhei Atau Sentuhan Kebaruan dalam Koleksi Klasik Aigner

Ilustrasi Tas Aigner - Net

Panta Rhei Atau Sentuhan Kebaruan dalam Koleksi Klasik Aigner

 

JAKARTA - Panta Rhei, bahasa Yunani Kuno menggambarkan bahwa segala sesuatunya itu mengalir dalam kehidupan. Pepatah dari filsuf Yunani Heraclitus ini menggambarkan bahwa dalam kehidupan semuanya akan mengalami perubahan konstan karena segala sesuatunya akan mengalir namun menyatu.

Hal ini juga yang jadi titik perubahan dari koleksi baru Aigner. Dalam koleksi tas terbaru mereka di Spring/Summer 2023, Panta Rhei menjadi inspirasi untuk menggabungkan berbagai 'dunia' lama dan baru.

Keahlian tradisional memenuhi teknik manufaktur modern dan gaya yang berbeda hidup berdampingan secara harmonis. Koleksi baru ini membuktikan bahwa gaya klasik tak selalu 'udik' dan tak lagi stylish.

Mirip dengan konsep recycle, koleksi dan gaya ikonik tas Aigner diproduksi ulang dan diberi berbagai sentuhan kekinian menjadikannya koleksi yang tak lekang waktu dan trendi.

Setiap musimnya tim desain yang dipimpin oleh Creative Director Christian Beck menciptakan tas yang bergaya real classic namun versatile.

"Beberapa gaya tas ikonik Aigner diberi sentuhan baru. Cybill adalah salah satu koleksi yang abadi, namun dengan tambahan seperti macrame di bagian handlenya, tas ini jadi lebih istimewa dan trendi," kata Daniela Broschinski, Head of Sales Far East Aigner kepada CNNIndonesia.com saat private soiree Aigner beberapa waktu lalu.

Macrame dan berbagai detail anyaman yang diklaim lebih sustainable dan ramah lingkungan dalam tiap proses pembuatannya yang berbahan kulit.

"Saat ini, krisis iklim sudah makin menjadi, manusia dituntut untuk lebih sustainable dalam berbagai hal. Kami mencoba untuk menjadi brand yang lebih sustainable dan responsible dalam menciptakan produk-produk,"

"Dalam koleksi tas Palermo misalnya, desainnya seperti bucket (keranjang anyaman), tapi sadar bahwa wanita sekarang ingin yang praktis, bisa muat banyak benda tapi tetap stylish, tas ini punya dua kompartemen, bisa dibuka bagian dalamnya jadi 2 in one."

Untuk makin menyasar kaum muda, label yang didirikan oleh desainer Etienne Aigner ini juga menghadirkannya dalam rangkaian koleksi range warna yang beragam, dari almond beige, flux red, cotton white, sampai fresh green yang cerah.

Untuk koleksi ini, model Georgia May Jagger digandeng Aigner untuk kampanye Spring/Summer 2023. Georgia May Jagger, putri legenda musik Mick Jagger dan model top Jerry Hall, mewakili generasi baru yang lebih muda dari kepribadian internasional dan menghadirkan koleksi dengan gayanya sendiri.

Dia dianggap sebagai perwujudan dari gadis London yang keren. Gayanya dinilai mewakili sebuah keunikan, memancarkan ketidakpedulian akan omongan orang, dan bereksperimen dengan berbagai gaya busana.

Di tahun ini pula, Daniela mengungkapkan bahwa Aigner bakal kembali ke panggung Milan Fashion Week untuk koleksi terbarunya di bawah arahan direktur kreatifnya Christian Beck.BI1 - Net

iconk
Sekwan
SERTIFIKAT
efek

Widget