KUALA KURUN - Bupati Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Jaya Samaya Monong mengatakan maksimalkan lahan pertanian yang ada di Kabupaten Gumas.

Hal itu disampaikan langsung oleh dirinya saat membacakan sambutan kegiatan panen jagung Kelompok Tani Sejahtera, di Kuala Kurun, Senin (13/12/2021).

“Produktivitas produksinya yang kita harus maksimalkan dalam program smart agro, dan untuk luasan kita harus pelan-pelan,” ucap Jaya Samaya Monong. 

Dirinya juga berharap kepada kelompok tani penerima bantuan pengembangan tanaman jagung hibrida agar lebih giat lagi dan serius dalam berbudidaya dengan harapan meningkatkan produktivitas.

Dengan adanya kegiatan panen jagung hibrida dapat lebih mengoptimalkan pengelolaan teknis budidaya, sehingga meningkatnya produksi tanam jagung hibrida.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Pertanian, Letus Guntur mengatakan target sasaran pengembangan jagung hibrida tahun 2021 di Kabupaten Gumas seluas 300 hektar yang dialokasikan pada 8 Kecamatan, 19 Desa dan 6 Kelurahan dan pada 32 kelompok tani.

Kemudian, advokasi yang telah dilaksanakan pada pengembangan jagung hibrida berupa bantuan pengolahan lahan, bantuan penyediaan saprodi (benih, pupuk, insektisida dan herbisida), pendampingan teknis oleh PPL, dan penyiapan alsintan pra panen & pasca panen.

Lalu, progres pengembangan jagung hibrida per 12 Desember 2021 sebagai berikut  luas tanam 274 hektar, luas panen 49 hektar, produktivitas rata-rata  mencapai 3 ton per hektar.

“Untuk produksi 195 ton dengan rincian 48 ton carry over tahun 2020 dan saat ini masih terus dilakukan percepatan tanam sisanya,” tandasnya.GM1