Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo
Duh, Pegawai Bank di Pulang Pisau Terjangkit COVID-19
PULANG PISAU - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo mengungkapkan, penyebaran COVID-19 mulai merambah ke lingkungan perbankan. “Ada satu karyawan salah satu perbankan di kabupaten ini yang terkonfirmasi positif. Adanya kasus ini mengakibatkan pelayanan perbankan kepada nasabah menjadi terganggu,” terang Muliyanto, Selasa (21/7/2020).
Muliyanto menjelaskan, karyawan bank tersebut memang berdomisili di Kabupaten Kapuas, tetapi sering pulang pergi ke Kabupaten Pulang Pisau. Dengan adanya kasus terkonfirmasi positif ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 langsung melakukan penelusuran apakah penyebaran telah sampai kepada karyawan lainnya.
Menurut Muliyanto, ada dua orang yaitu karyawan dan petugas keamanan perbankan itu yang telah diambil tes swab untuk diuji di laboratorium mikrobiologi RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya dan masih menunggu hasilnya. Keduanya diketahui sering menemani tugas karyawan yang terkonfirmasi positif itu. “Kami juga masih menunggu hasil tes swab dari laboratorium,” ucap Muliyanto.
Ia juga mengungkapkan, bukan hanya karyawan bank yang terpapar COVID-19. Aparatur sipil Negara (ASN) di Dinas Kesehatan setempat juga diketahui satu orang dari hasil swab dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 dan pihaknya langsung bergerak cepat untuk meminimalisasi penyebaran.
Untuk memastikan, Muliyanto yang juga Kepala Dinas Kesehatan setempat mengungkapkan pihaknya telah mengambil sampel swab sebanyak 30 orang untuk diuji di laboratorium. Untuk sementara dugaan kemungkinan ASN itu terpapar berasal dari klaster baru yang melonjak terkonfirmasi positif dalam satu pekan terakhir.
Adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif di kabupaten setempat, terang Muliyanto, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau menegaskan kepada masyarakat dan aparatur pemerintah untuk menunda atau tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan orang dalam jumlah banyak. “Penundaan kegiatan dengan mengumpulkan orang banyak ini kembali diingatkan karena kasus terkonfirmasi positif yang masih meningkat,” kata Muliyanto. PP1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas