KASONGAN - Wabah COVID-19 yang melanda hingga kini membuat banyak aktivitas usaha masyarakat. Banyak pekerja yang dirumahkan akibat tak normalnya iklim usaha.  Melalui perangkat kebijakan ekonomi, diharapkan usaha masyarakat dapat tetap berlangsung.

Demikian disampaikan Wakil Bupati Katingan Sunardi NT Litang di depan peserta Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2020, Rabu (30/9/2020).

Menurut Sunardi, upaya pengentasan kemiskinan dapat berjalan sinergis harus dilakukan melalui dua sisi secara terpadu, yakni sisi penghidupan masyarakat miskin dan sisi produksi. 

Untuk itu, berbagai program peningkatan keterampilan dan penyedian modal Infrastruktur dasar dan fasilitas untuk mendukung usaha  yang masih berskala mikro. Dengan demikian lambat laun mareka dapat meningkatkan usahanya. 

"Pemerintah Daerah terus melakukan bantuan baik berupa sembako maupun bantuan non tunai untuk Program Keluarga Harapan atau PKH," katanya. 

Sunardi berharap kepada Camat agar memperhatikan kondisi masyarakatnya, dan mempunyai data kemiskinan di wilayah nya masing-masing. Data ini selalu terupdate, sehingga setiap bantuan yang disalurkan tepat sasaran.

Kepala Bappelitbang Kabupaten Katingan Wim Ngantung mengatakan, tujuan dilaksanakannya Rakor adalah membangun komitmen bersama untuk mempercepat penanggulangan Kemiskinan di.l Kabupaten Katingan melalui pemenuhan Hak-hak dasar partisipatif, melalui program atau kegiatan. Selain itu, juga melakukan singkronisasi, harmonisasi, integrasi dan evaluasi berbagai program. Kt1