PALANGKA RAYA - Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah resmi dibuka. Kegiatan yang dilaksanakan pada Stadion Senaman Mantikei ini dibuka secara resmi oleh Komandan Korem (Danrem) 102 Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya, S.E., M.M., Senin (8/8).

Komandan Korem (Danrem) 102 Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya dalam sambutannya mengatakan agar kita senantiasa memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas limpahan rahmat dan ridho-Nya, pada sore hari ini masih diberi kesempatan dan kesehatan, untuk menghadiri Acara Pembukaan Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022 Wilayah Provinsi Kalteng dengan tertib dan lancar. 

"Pada kesempatan yang baik ini, selaku Danrem 102/Panju Panjung dan pribadi, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah bekerja keras menyelenggarakan kegiatan yang sangat bermanfaat ini. Saya berharap, semoga seluruh rangkaian pertandingan dapat terselenggara dengan baik dan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan," ucapnya. 

Seperti diketahui bersama, bahwa sepak bola menjadi salah satu olahraga yang sangat diminati dan digemari oleh hampir semua orang dari berbagai kalangan usia dan lapisan masyarakat, sehingga tidak ada jenis olahraga lain yang mendapatkan sambutan paling meriah dari masyarakat di berbagai negara selain sepak bola. 

"TNI Angkatan Darat menaruh perhatian terhadap sepak bola sebagai salah satu cabang olahraga yang diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Harapan itu yang menjadikan TNI AD bersama dengan PSSI tergugah untuk membangun sebuah komitmen bersama demi kemajuan dunia  sepak bola  tanah air dengan menyelenggarakan kompetisi Liga Santri yang akan diikuti seluruh santri pondok pesantren yang ada diseluruh Indonesia," tambahnya. 

Sementara itu Dandim 1016/Palangka Raya, Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, S.A.P., M.P.M., M.Han dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa TNI AD menaruh perhatian terhadap sepak bola sebagai salah satu cabang olahraga yang di harapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional. 

“Pimpinan TNI AD bersama dengan PSSI telah komitmen untuk membangun sepak bola tanah air dengan menyelenggarakan kompetisi Liga Santri yang akan diikuti oleh seluruh pondok pesantren yang ada di Indonesia,” kata Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan.

Lebih lanjut Dandim menyebutkan, bahwa kompetisi ini digelar sebagai bentuk upaya mencari dan menggali potensi bibit pesepakbola andal dari pesantren. 

“Pada kompetisi ini nantinya club-club sepak bola dari pesantren yang lolos selanjutnya akan maju ke tingkat Kodam, hingga akhirnya nanti ke tingkat nasional,” ujarnya. 

Sambung Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, S.A.P., M.P.M., M.Han, turnamen ini juga untuk menjalin silaturahmi antara TNI dengan kalangan pondok pesantren, sehingga terjalin komunikasi yang baik di masa yang akan datang. 

“Selain bertujuan untuk mencari bibit pemain berbakat, yang terpenting adalah menjalin silaturahmi serta menanamkan semangat sportivitas kepada generasi muda,” pungkasnya.PR1 - Pendim 1016/Plk