KUALA KURUN - Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong menagih komitmen perusahaan besar swasta (PBS) sektor kehutanan, perkebunan dan pertambangan di wilayah setempat.

Jaya meminta PBS segera menangani kerusakan ruas jalan provinsi rute Kuala Kurun-Palangka Raya yang melintasi wilayah Gunung Mas.

“Yang saya minta adalah mereka (PBS) berkomitmen untuk segera merealisasikan perjanjian yang telah mereka tanda tangani pada waktu itu dalam penanganan kerusakan ruas jalan provinsi yang melintasi wilayah Kabupaten Gunung Mas,” ungkap Jaya, Jumat (11/10).

Lebih lanjut Jaya mengaku dirinya telah menugaskan asisten perekonomian dan pembangunan Setda Gunung Mas untuk bertemu pihak PBS guna menindak lanjuti pertemuan sebelumnya.

Asisten perekonomian dan pembangunan Setda Gunung Mas juga Jaya minta mendata PBS yang telah memenuhi komitmen maupun yang belum. Hal itu akan menjadi bahan pertimbangan untuk pengambilan kebijakan lebih lanjut.

“Cepat atau lambat ruas jalan provinsi yang melintasi wilayah Gunung Mas dibuka untuk truk angkutan PBS, tergantung sikap mereka (PBS,red). Mereka merealisasikan komitmennya, segera dibuka. Lambat mereka merealisasikan, lambat juga dibuka,” tegas Jaya.

Bupati Gunung Mas ini menyatakan akan menggelar jumpa pers terkait hasil pertemuan asisten perekonomian dan pembangunan Setda Gunung Mas dengan pihak PBS.

Ia menggaris bawahi, pemkab Gunung Mas mendukung investasi di Gunung Mas. Namun PBS dituntut memahami dan melaksanakan kewajibannya. Berpartisipasi dan memenuhi komitmen terhadap perjanjian yang telah ditanda tangani untuk segera memperbaiki segmen ruas jalan yang rusak dan juga memperhatikan kepentingan masyarakat lainnya melalui CSR serta pemberdayaan masyarakat.

Jaya sebelumnya mengeluarkan sikap tegas dengan menutup ruas jalan provinsi yang melintasi wilayah Gumas Kuala Kurun-Palangka Raya bagi truk angkutan PBS kehutanan, perkebunan dan pertambangan pada Rabu (2/11).

Penutupan dilakukan gegara PBS tidak komit dengan janji mereka untuk memperbaiki ruas jalan yang rusak wilayah Gumas Kuala Kurun-Palangka Raya.GM1-Istimewa